INTERNATIONAL GUEST LECTURE “WHAT’S RESPECT GOT TO DO WITH IT- LEADERSHIP AND TRANSFORMING TOXIC WORKPLACE” WITH (ASSOC) PROF. JENNIFER LOH
Jumat, 10 Maret 2023 – Program Studi Pascasarjana Ilmu Manajemen telah melaksanakan kegiatan guest lecture secara online melalui zoom meeting bertajuk “What’s Respect Got To Do With It- Leadership and Transforming Toxic Workplace” yang disampaikan oleh (assoc) Prof. Jennifer Loh dari Universitas Canberra Australia. Jumlah peserta yang hadir dalam kegiatan ini lebih dari 70 mahasiswa dari berbagai jenjang dan program studi di IPB. Kegiatan ini dibuka oleh Dr. Tanti Novianti, S.P., M.Si selaku Wakil Dekan bidang Sumberdaya, Kerjasama dan Pengembangan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian singkat profile pembicara oleh moderator Dr. Eko Ruddy Cahyadi, S.Hut, MM sekaligus Ketua Pogram Studi Pascasarjana Ilmu Manajemen.
Dalam kegiatan guest lecture ini, (assoc) Prof. Jennifer Loh memaparkan topik yang sangat menarik dan mungkin jarang dianggap sebagai sebuah permasalahan serius oleh banyak orang yakni mengenai lingkungan tempat kerja yang toxic dan bagaimana para karyawan bahkan pemimpin dalam sebuah lingkungan kerja menghadapi dan menyelesaikan permasalahan tersebut. Pemaparan dimulai dengan menjelaskan toxic workplace itu sendiri serta pentingnya “respect” dalam sebuah lingkungan kerja. Isu yang sering terjadi di lingkungan kerja adalah seperti halnya bullying atau perilaku kasar yang tidak menghormati pihak lain di tempat kerja atau disebut workplace incivility. Incivilty yang terjadi secara terus menerus akan berubah menjadi sebuah bullying yang tentunya hal ini akan berdampak bagi organisasi itu sendiri. Maka dariitu sebagai seorang pemimpin atau managers perlu memperhatikan hal-hal penting di level mikro maupun makro. Dalam hal budaya, pemimpin harus memperhatikan lingkungan tempat bekerja (kantor), perilaku pelaku, bahkan yang tidak kalah pentingnya adalah melihat perilaku diri sendiri.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membuat perubahan antara lain adalah melakukan observasi terhadap situasi dan jangan cepat menyalahkan, memiliki kebijakan yang solid dan tegas serta melakukan implementasi dan monitor efektivitas kebijakan tersebut, memiliki prosedur yang tepat dalam menangani pelanggaran, memperbaiki sikap negatif dari individu, tidak boleh mengabaikan pelaku dan/atau korban, menjadi seorang pemimpin yang positif, serta melakukan komunikasi yang baik.
Pesan yang dapat diambil dalam kuliah tamu ini adalah workplace incivility dan toxic workplace dapat membentuk sebuah ekosistem yang buruk bahkan dapat mengarah pada kekerasan, sehingga penting bagi kita semua untuk bisa bekerja dalam lingkungan yang saling menghormati, adil dan setara. Para managers atau pemimpin dalam sebuah organiasi harus paham dengan kebutuhan respect bagi semua orang di lingkungan kerja. Apabila kita melihat hal ini terjadi perlu memonitor kondisi yang ada. Selain itu, terkadang karena pemasalahan gender, tidak semua strategi manajemen konflik dapat bekerja dengan baik bagi semua orang sehingga perlu menggunakan strategi yang dapat ditujukan pada semua orang.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang aktif dan menarik dari para peserta. Kegiatan guest lecture ini diharapkan dapat memberikan ilmu dan wawasan baru bagi para mahasiswa, dosen, maupun peserta lainnya agar dapat menghadapi bahkan memperbaiki sebuah lingkungan yang toxic menjadi harmonis.
