International Academic Visit PSIM IPB Goes to South Korea: Enlarge International Capacity to Shape Future Leaders
Program Studi Pascasarjana Ilmu Manajemen (PS PSIM) kembali sukses melaksanakan kunjungan akademik internasional ke Korea Selatan. Dalam rangka studi banding Internasional ini delegasi PSIM berjumlah 21 orang yang terdiri dari Kaprodi dan Sekprodi PSIM Dr. Eko Ruddy Cahyadi, S.Hut., M.M dan Dr. Furqon Syarief Hidayatulloh S.Ag., M.Pd.I, staf akademik PSIM Muhamad Yusuf S.Ak dan 18 mahasiswa PSIM kelas khusus tahun angkatan 2022.
Kegiatan berlangsung selama sepekan, yakni dimulai tanggal 7 hingga 13 oktober 2023. Dalam kesempatan tersebut selain melakukan studi banding ke beberapa kampus top dan perusahaan global di korea, berbagai tempat menarik dan edukatif berhasil dikunjungi rombongan PSIM, dari destinasi budaya seperti Nami Island, Gyeongbok Palace hingga destinasi yang menjadi trademark korea selatan seperti museum kosmetik dan Hyundai motor studio yang memperkaya wawasan mahasiswa tentang multikultural, kemajuan industri dan pengembangan teknologi tinggi yang masif di negara korea.
Tujuan utama kunjungan adalah Hanyang University dan Hongik University. Mr. Jae Hoon Jung, Senior Manager International Relations Team Hanyang University dalam sambutannya memaparkan sekaligus menawarkan berbagai program kerjasama diantaranya student exchange, joint research hingga summer dan winter school, selain itu rombongan PSIM juga berkesempatan melakukan campus tour untuk melihat tata kelola dan fasilitas kelas dan lab modern kampus Hanyang dan Hongik. Dari kunjungan ini para mahasiswa dan ketiga prodi sangat antusias untuk menjajaki peluang kerjasama di masa mendatang.
Selain itu, rombongan berkunjung ke Cheil Jedang, perusahaan multinasional ternama korea yang memiliki lini bisnis beragam dan juga memiliki cabang perusahaan di Indonesia dan Hyundai Motor Studio Goyang dimana mahasiswa dapat melihat secara langsung proses manufaktur pembuatan mobil menggunakan teknologi robotik yang modern. Dalam Kunjungan tersebut mahasiswa mendapat wawasan mengenai penerapan manajemen inovasi dan digital dalam industri global.
Sebelum kembali ke tanah air, rombongan berkunjung ke KBRI Seoul, atdikbud KBRI Seoul Gogot Suharwoto, Ph.D. menyampaikan informasi edukatif tentang keunggulan korea yang menjadikannya sebagai negara terinovatif yakni; fokus dan konsisten pada pengembangan Hi-tech, riset dan mutu SDM, namun disamping itu korea juga memiliki beberapa kelemahan salah satunya rasio fertility rate yang rendah menjadikan jumlah penduduk usia lanjut yang lebih tinggi dibanding usia produktif. lebih lanjut beliau juga menyampaikan besarnya peluang warga indonesia untuk studi dan bekerja di korea.
Dari kunjungan akademik ini diharapkan Pengelola PSIM dan para mahasiswa mendapatkan wawasan dan informasi mengenai potensi kerjasama riset dengan institusi dan perusahaan tersebut di masa mendatang juga semakin memperluas hubungan dan pengalaman mahasiswa di dunia internasional untuk membentuk pemimpin masa depan, sejalan dengan tema field trip “Enlarge International Capacity to Shape Future Leaders”.